top of page
Gambar penulisRadithya Aryo

Osowiec Legendary Attack - Mayat Hidup dengan Urine di Wajah


Hi guys ... kalian perneh denger ga nama Benteng Osowiec? Benteng ini sangat bersejarah lho ...


Benteng Osowiec, sekarang menjadi bagian negara Polandia, punya sejarah kelam saat Perang Dunia I dulu guys ... hiiiiii ...


Bagi sebagian besar orang, yang terbayang dari Perang Dunia I hanya pertempuran antara Rusia - Jerman dan lumpur serta deretan parit yang tak berujung di Western Front. Tapi kalian harus tau guys, ketika Perang Dunia I terjadi sesuatu yang mengejutkan, mengerikan, dan sangat kelam di Eastern Front !!


Eh, iya ... Perkenalkan dulu, nama saya Radithya Aryo, penulis blog Studio Sains 44 khusus untuk konten Sejarah ... hehe...


Pada kesempatan kali ini, saya akan mencoba sedikit berbagi tentang cerita kelam yang pernah terjadi di Benteng Osowiec yang terletak di Eastern Front Rusia nih guys ...


Perang Dunia I semakin memburuk ketika Rusia menjadi ancaman utama kekaisaran Jerman kala itu. Peperangan kedua negara tersebut banyak terjadi di Western Front Rusia. Awal mulanya semua tampak tenang di sekitar Benteng Osowiec, Eastern Front, hingga akhirnya berubah saat negara api menyerang ! Ehh !! :D


Keadaan Benteng Osowiec berubah seketika saat pasukan Jerman melancarkan serangan pertama pada September 1914. Pasukan Jerman menyerang Benteng Osowiec selama enam hari berturut-turut. Namun Rusia tidak tinggal diam guys, para pasukan Rusia berusaha mempertahankan Benteng Osowiec dari serangan tersebut, mereka bertahan agar pasukan Jerman tidak masuk ke dalam teritori mereka.


Lalu apa yang terjadi selanjutnya? Mari kita ulas bersama ... kuy !


Setelah gagal dengan serangan pertama, Jerman melancarkan serangan kedua dengan memborbardir Benteng Osowiec menggunakan Hotwizer Big Bertha !!! Ehh bentar dehh ... kalian tau kan Howitzer Big Bertha??


Howitzer Big Bertha itu semacam meriam guys, Howitzer ini memiliki ukuran dan daya hancur sangat besar ! Cek foto dibawah ini, Howitzer Big Bertha !!


Big Bertha - credits: britannica.com

Serangan kedua Jerman menggunakan Big Bertha tersebut benar-benar menghancurkan pasukan Rusia. Banyak korban berjatuhan hingga pasukan Rusia terpaksa mundur. Tapi bukan Rusia guys namanya kalo menyerah begitu aja... Selama serangan kedua tersebut pasukan Rusia memang tertekan, namun sisa pasukan di kawasan Benteng Osowiec melakukan serangan balasan.


Prajurit Rusia yang tersisa di kawasan Benteng Osowiec melakukan serangan balasan dengan memborbardir Big Bertha Jerman bersenjatakan bayonet, serangan sporadis tersebut mampu menghancurkan Big Bertha dan pasukan Jerman. Dalam usahanya menghancurkan Benteng Osowiec, Jerman kembali gagal untuk kedua kalinya guys.


Serangan Gas Beracun - credits: wikimapia.org

Awal Juli 1915, pasukan Jerman dibawah pimpinan Marshal von Hindenburg kembali menyerang Benteng Osowiec untuk kali ketiga dengan menggunakan gas beracun (gas Klorin dan Bromin). Jerman mengetahui dengan jelas guys kalo pasukan Rusia tidak memiliki masker gas, serangan tersebut berhasil meluluhlantahkan mereka.


Gas Klorin dan Bromin berhasil merusak kulit dan daging pasukan Rusia, merusak mata dan paru-paru hingga batuk berdarah dan mengeluarkan sebagian paru-paru mereka ... hiiiii ngeriiiiii ... Pasukan Rusia saat itu menutupi hidung mereka dengan pakaian yang dibasahi, namun karena terbatasnya air, mereka menggunakan urine a.k.a pipis mereka guys untuk membasahi pakaian agar bisa mengurangi perngaruh gas beracun. Ngeri banget yaaa ...


Pasukan Rusia harus menggunakan pakaian yang dibasahi dengan urine untuk digunakan sebagai masker. Hal itu bertujuan untuk mengurangi pengaruh gas Klorin dan Bromin dalam merusak sistem pernapasan mereka.

Setelah gas beracun hilang, 14 batalyon Jerman yang terdiri dari 7.000 tentara, maju dan menyerang Benteng Osowiec. Hal mengagetkan terjadi ketika itu guys ... saat pasukan Jerman mendekati Benteng Osowiec, DUAAARRRRR... !! Mereka dikagetkan dengan keluarnya manusia setengah hidup dengan tubuh yang rusak tanpa kulit, mata yang buta, dan wajah yang terbakar dari dalam Benteng Osowiec !



Ternyata manusia setengah hidup seperti zombie itu merupakan anggota kompani 8 dan 13 Rusia yang telah terkena gas beracun. Mereka kembali melakukan serangan balasan sporadis terhadap pasukan Jerman menggunakan senjata Mosin Nagant dan bayonet. Serangan zombie tersebut membuat seluruh pasukan Jerman mundur dan masuk kedalam perangkap yang telah mereka buat sendiri. Pasukan Jerman panik dan terjerat kawat berduri yang mereka buat.


Pasukan Jerman Mundur dan Terjebak dengan Perangkap Mereka Sendiri - credits: tumblr.com

Akhirnya manusia setengah hidup yang berjumlah kurang dari 100 orang berhasil mengalahkan 7.000 tentara Jerman.


Dua bulan kemudian, para pasukan Rusia dengan kondisi seperti mayat hidup tersebut dievakuasi dari kawasan Benteng Osowiec. Informasi yang diperoleh dari siswa pasukan tersebut disebarkan melalui media cetak dengan berita yang bertajuk "The Attack of the Dead Men at the Osowiec Fortress".


Gimana ceritanya guys? Mengerikan yaaa...


Kejadian tersebut tercatat sebagai salah satu peristiwa paling mengerikan yang pernah terjadi di dunia lho. Bener-bener luar biasa ya pasukan Rusia, mereka masih bisa berjuang melawan tentara Jerman dalam keadaan seperti zombie gitu ... mungkin itu salah satu bentuk patriotisme mereka kala itu, walaupun ingat guys, kita tidak akan pernah mendapatkan kedamaian sejati dari peperangan.


Sekian dulu cerita ini, semoga kita dapat berjumpa di episode sejarah berikutnya. Bye ...

 

Referensi


86 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


bottom of page